Nasib Jasad Manusia Ketika Ruh Keluar Di Waktu Tidur, Ini Penjelasan Al-Qur’an Dan Hadits

Kalapanunggalupdate.com – ( 25 Agustus 2025 ), Dalam ajaran Islam, tidur sering disebut sebagai saudara kecil dari kematian. Hal ini dikarenakan ketika seorang manusia tidur, ruhnya keluar dari jasad, meski tidak sepenuhnya sebagaimana ruh orang yang meninggal.

Allah Subhanahu wa Ta’ala menjelaskan fenomena tersebut dalam Al-Qur’an surat Az-Zumar ayat 42:

“Allah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan (memegang) jiwa (orang) yang belum mati di waktu tidurnya; maka Dia tahanlah jiwa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia melepaskan jiwa yang lain sampai waktu yang ditentukan.” (QS. Az-Zumar: 42)

Ayat ini menegaskan bahwa saat tidur, ruh manusia berada di tangan Allah. Jika ajalnya belum tiba, ruh akan dikembalikan ke jasad, sehingga ia bangun kembali. Namun, jika ajalnya telah sampai, ruh tersebut tidak akan kembali, maka ia wafat.

📌 Hadits Tentang Ruh Saat Tidur

Rasulullah ﷺ bersabda:

“Tidur adalah saudara kematian.” (HR. Baihaqi dalam Syu’abul Iman, no. 3831)

Selain itu, doa sebelum tidur juga menunjukkan bahwa tidur adalah bentuk “kematian kecil”:

“Dengan nama-Mu ya Allah aku hidup dan aku mati.” (HR. Bukhari no. 7394, Muslim no. 2711)

Sedangkan doa bangun tidur menegaskan kembalinya ruh ke jasad:

“Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah mematikan kami, dan hanya kepada-Nya kami kembali.” (HR. Bukhari no. 6312, Muslim no. 2711)

📖 Pandangan Ulama

Imam Ibnu Katsir menafsirkan bahwa ruh orang yang tidur berada di tangan Allah. Jika Allah berkehendak, ruh dikembalikan ke jasad hingga ia bangun. Namun, jika ajalnya sudah tiba, maka ruh ditahan dan jasadnya tidak lagi bangun.

Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah dalam Kitab Ar-Ruh menjelaskan, ruh ketika tidur keluar dari badan, tetapi masih terikat dengan jasad. Maka dari itu, seseorang dapat bermimpi sesuai dengan keadaan ruhnya.

✨ Kesimpulan

Tidur merupakan salah satu tanda kebesaran Allah, di mana manusia mengalami kematian kecil. Jasad seakan mati, namun jika ajal belum tiba, Allah mengembalikan ruh itu kembali ke dalam tubuh hingga manusia bisa terbangun.

ADMIN