Kalapanunggalupdate.com, – ( 21/9/2025 ). Budidaya ikan dengan sistem bioflok kini mulai diterapkan oleh warga, termasuk oleh Ustadz Zainal yang baru berjalan selama dua bulan terakhir. Dengan memanfaatkan kolam bundar berbahan terpal, sistem ini diyakini mampu menjaga kualitas air tetap stabil, mempercepat pertumbuhan ikan, sekaligus ramah lingkungan.
Meski demikian, ada tantangan yang dihadapi dalam budidaya modern ini. Kebutuhan listrik menjadi hal vital untuk mengoperasikan aerator dan sirkulasi air. Untuk itu, dijadwalkan pengoperasian genset sebagai langkah pemeliharaan sekaligus antisipasi jika terjadi gangguan listrik.
Dalam keterangannya, Ustadz Zainal menyampaikan bahwa usaha ini masih dalam tahap belajar dan mencoba.
“Untuk saat ini saya masih tahap mencoba. Kami belum tahu ke mana harus menjual hasil panennya nanti, dan tentu saja masih membutuhkan tambahan modal agar usaha ini bisa berkembang lebih baik,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ustadz Zainal juga menambahkan keunggulan dari sistem ini.
“Sistem bioflok ini sangat hemat waktu dan hemat tempat. Dengan lahan yang terbatas, kita bisa tetap melakukan budidaya ikan secara optimal, kami masih terus melakukan penambahan kolam agar hasilnya semakin maksimal” ujarnya.
Ke depan, dengan dukungan modal serta akses pemasaran yang lebih jelas, budidaya ikan sistem bioflok ini diharapkan mampu menjadi peluang ekonomi baru dan mendukung ketahanan pangan masyarakat sekitar. ( WR )