Kalapanunggalupdate.com, Pulosari, – ( 20/10/2025 ). Dalam semangat memperkuat tata kelola pemerintahan desa yang transparan, akuntabel, dan partisipatif, Desa Pulosari menggelar audiensi terbuka yang melibatkan unsur masyarakat, Pemerintah Desa (Pemdes), dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Langkah ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, yang menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan desa.
Audiensi yang difasilitasi oleh BPD Desa Pulosari ini menjadi ruang dialog publik antara warga, Kepala Desa, dan perangkat desa untuk memastikan pembangunan desa berjalan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, sekaligus menjadi bahan evaluasi Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun berikutnya.
“Audiensi ini kami ajukan sebagai bentuk komitmen bersama agar seluruh kebijakan, program, dan pengelolaan anggaran desa terlaksana secara transparan dan berpihak kepada masyarakat,” ungkap Hiqmah Anugrah, S.H., selaku perwakilan warga Desa Pulosari.
Selain membahas tindak lanjut program RUTILAHU bagi Saudara Yatman, audiensi juga difokuskan pada evaluasi menyeluruh terhadap kinerja dan arah pembangunan desa ke depan.
Fokus utama audiensi meliputi:
Evaluasi Kinerja Pemdes, mencakup realisasi anggaran, kualitas layanan publik, serta keterbukaan informasi kepada masyarakat.
Evaluasi Kinerja BPD, meliputi pelaksanaan fungsi legislasi, pengawasan, dan penyaluran aspirasi warga.
Pembahasan Isu Sosial dan Lingkungan, meliputi ketahanan pangan, ekonomi desa, kesehatan, pendidikan, serta kebersihan dan keamanan lingkungan.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Pulosari, Dirja Miharja, menyampaikan apresiasinya atas semangat warga yang ingin ikut terlibat dalam proses evaluasi pembangunan desa. Ia menegaskan bahwa pemerintah desa terbuka terhadap kritik dan masukan konstruktif dari masyarakat.
“Kami dari Pemerintah Desa Pulosari sangat menghargai inisiatif warga untuk berdialog secara terbuka. Semua masukan akan kami tampung sebagai bahan evaluasi dan pembenahan ke depan. Pemerintahan desa harus bisa berjalan dengan jujur, transparan, dan selalu berpihak kepada kepentingan masyarakat,” ungkap Dirja Miharja.
Dirja juga menambahkan bahwa pihaknya siap memberikan klarifikasi kepada awak media serta membuka ruang pembinaan dan komunikasi aktif bersama warga, agar program-program pembangunan desa benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat secara langsung.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Desa Pulosari beserta jajaran perangkat desa, Ketua dan Anggota BPD, perwakilan warga, serta Bhabinkamtibmas, Babinsa yang turut memantau jalannya audiensi dengan tertib dan terbuka.
Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir notulen resmi, komitmen tindak lanjut, serta rekomendasi kebijakan yang menjadi dasar perbaikan dan sinergi antara Pemdes, BPD, dan masyarakat, demi mewujudkan Desa Pulosari yang maju, transparan, dan berkeadilan sosial bagi seluruh warganya.
