Kalapanunggalupdate.com, 17 Oktober 2025 – Menjelang pelaksanaan peringatan Hari Santri Nasional tingkat Kecamatan Kalapanunggal, panitia pelaksana terus mematangkan berbagai persiapan agar seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar dan sukses. Empat hari menuju hari pelaksanaan, panitia menggelar rapat evaluasi di ruang Kepala Desa Kalapanunggal, Jumat (17/10/2025).
Rapat tersebut dihadiri oleh jajaran panitia, Kepala Desa Kalapanunggal, Kepala Desa Pulosari, serta sejumlah perwakilan lembaga pendidikan dan organisasi masyarakat. Kegiatan dipimpin langsung oleh Ketua Panitia, Ustaz Syobandi Syamsudin, yang menyoroti beberapa hal penting terkait kesiapan acara dan teknis pelaksanaan.
Dalam evaluasinya, Ustaz Syobandi menekankan pentingnya peningkatan jumlah peserta lomba pidato dan Musabaqah Qiraatul Kutub (MQK). Hingga saat ini, tercatat 14 peserta telah mendaftar, terdiri dari 10 peserta lomba pidato dan 4 peserta MQK. Ia berharap jumlah tersebut dapat terus bertambah hingga penutupan pendaftaran pada 18 Oktober 2025.
Selain itu, panitia juga akan menggelar technical meeting bagi para peserta pada 19 Oktober 2025, sebagai langkah memastikan kesiapan dan pemahaman teknis lomba. Ustaz Syobandi turut meninjau kesiapan acara sosialisasi panas bumi yang akan dilaksanakan oleh Star Energy Geothermal Salak Ltd. pada 21 Oktober 2025, bertempat di Balai Latihan dan Diklat Pondok Pesantren Al Mansuriah Kalapanunggal.
Untuk kegiatan pawai ta’aruf yang akan menjadi puncak semarak Hari Santri pada 22 Oktober 2025, panitia telah menyiapkan dua titik keberangkatan, yakni dari Kantor Kecamatan Kalapanunggal dan Masjid Al Mansuriah. Berbagai pondok pesantren, lembaga pendidikan formal maupun non-formal, serta organisasi kemasyarakatan tingkat kecamatan dipastikan ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini.
“Peringatan Hari Santri tahun ini juga akan diisi dengan doa bersama untuk keselamatan negeri serta kegiatan sosial yang melibatkan para santri dan masyarakat sekitar,” ujar Ustaz Syobandi.
Sementara itu, Bripka Agung Rahayu, selaku koordinator pelaksanaan upacara Hari Santri, memastikan bahwa seluruh petugas dan perlengkapan upacara telah siap.
“Alhamdulillah, seluruh personel dan lokasi kegiatan sudah kami siapkan. Tinggal melaksanakan gladi bersih agar acara berjalan lancar,” ungkapnya.
Kepala Desa Kalapanunggal dan Kepala Desa Pulosari turut menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut.
“Kami siap membantu agar peringatan Hari Santri Nasional tingkat Kecamatan Kalapanunggal dapat berjalan sukses dan penuh makna,” ungkap keduanya kompak.
Dengan sinergi antara panitia, pemerintah desa, pondok pesantren, dan masyarakat, peringatan Hari Santri Nasional 2025 di Kecamatan Kalapanunggal diharapkan menjadi momentum memperkuat semangat keislaman, kebangsaan, dan kepedulian sosial di tengah masyarakat.
Kontributor: Agus YI
Editor: WR