Kalapanunggalupdate.com – ( 26 Agustus 2025 ).
Kasus pasien yang harus menjalani cuci darah atau hemodialisis terus meningkat di Indonesia. Prosedur medis ini dilakukan ketika ginjal tidak lagi mampu bekerja optimal dalam menyaring limbah dan cairan berlebih di dalam tubuh.
Penyebab Harus Menjalani Cuci Darah
Menurut data Kementerian Kesehatan RI, penyebab utama seseorang harus menjalani cuci darah adalah:
-
Penyakit ginjal kronis akibat diabetes dan hipertensi.
-
Infeksi ginjal berulang yang tidak ditangani dengan baik.
-
Kebiasaan konsumsi obat-obatan tertentu (seperti pereda nyeri dalam jangka panjang) yang merusak fungsi ginjal.
-
Gaya hidup tidak sehat seperti pola makan tinggi garam, jarang minum air putih, dan merokok.
Gejala yang Harus Diwaspadai
Ada sejumlah gejala yang bisa menjadi tanda awal gangguan ginjal hingga berujung pada cuci darah, di antaranya:
-
Bengkak pada kaki, tangan, atau wajah akibat penumpukan cairan.
-
Mudah lelah dan lesu.
-
Nafsu makan menurun.
-
Tekanan darah tinggi yang sulit dikendalikan.
-
Urin berbusa, berdarah, atau jumlahnya menurun drastis.
Pencegahan Sejak Dini
Pencegahan jauh lebih baik dibandingkan mengobati. Para pakar kesehatan merekomendasikan langkah-langkah berikut:
-
Rutin cek kesehatan terutama fungsi ginjal, kadar gula, dan tekanan darah.
-
Perbanyak minum air putih minimal 2 liter per hari.
-
Batasi konsumsi garam, makanan instan, dan minuman bersoda.
-
Hindari merokok dan minuman beralkohol.
-
Olahraga teratur minimal 30 menit setiap hari.
Kata Pakar Kesehatan
Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr. Ahmad Rizal, Sp.PD-KGH, menjelaskan:
“Pasien yang menjalani cuci darah umumnya sudah mengalami kerusakan ginjal yang parah dan permanen. Karena itu, upaya pencegahan seperti mengendalikan tekanan darah, menjaga pola makan, dan rutin kontrol kesehatan sangat penting agar tidak sampai ke tahap hemodialisis.”
Kesimpulan
Cuci darah memang dapat membantu memperpanjang harapan hidup pasien dengan gagal ginjal. Namun, masyarakat diimbau untuk lebih peduli menjaga kesehatan ginjal dengan pola hidup sehat dan pemeriksaan rutin.
📰 Reporter: Tim Kalapanunggalupdate.com
📌 Sumber: Kementerian Kesehatan RI, Wawancara dengan dr. Ahmad Rizal, Sp.PD-KGH
