Kalapanunggalupdate – ( 25 Agustus 2025 ), Masjid merupakan tempat yang penuh keberkahan bagi umat Islam. Tidak hanya sebagai pusat ibadah shalat, masjid juga menjadi tempat terbaik untuk menenangkan hati dengan memperbanyak tadarus Al-Qur’an dan wirid. Amalan tersebut memiliki banyak hikmah dan keutamaan, baik di dunia maupun di akhirat.
TOKO BJT – KALAPANUNGGAL
Ustadz Warja, Pimpinan TPQ Nuurul Ihsan, menyampaikan bahwa berdiam diri di masjid (i’tikaf maupun menunggu shalat) sambil membaca Al-Qur’an dan berdzikir adalah amalan yang sangat dianjurkan. “Hati seorang Muslim akan senantiasa hidup dan tenteram apabila ia memperbanyak dzikir dan tadarus, apalagi jika dilakukan di rumah Allah. Rasulullah SAW menegaskan bahwa tidak ada majelis yang lebih baik dibanding majelis yang diisi dengan bacaan Al-Qur’an dan dzikir,” ungkapnya.
Dalil-dalil dan Hadits Penguat
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:
“Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar-Ra’d: 28)
Selain itu, Rasulullah ﷺ juga bersabda:
“Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah (masjid), mereka membaca Kitabullah dan saling mempelajarinya, melainkan akan turun kepada mereka ketenangan, diliputi rahmat, dikelilingi malaikat, dan Allah menyebut-nyebut mereka di sisi-Nya.” (HR. Muslim no. 2699)
Menurut Ustadz Warja, hadits tersebut menjadi pengingat bagi umat Islam agar memanfaatkan waktu di masjid dengan memperbanyak tadarus Al-Qur’an dan wirid, bukan sekadar duduk tanpa tujuan.
Hikmah Berdiam di Masjid dengan Tadarus dan Wirid
Beberapa hikmah yang dapat diperoleh antara lain:
Hati menjadi tenang dan damai.
Dicatat sebagai ibadah i’tikaf dan menunggu shalat.
Dikelilingi malaikat dan dirahmati Allah.
Mendapat syafa’at Al-Qur’an di hari kiamat.
Menghidupkan hati dengan dzikir.
Ustadz Warja menegaskan, “Masjid adalah rumah Allah, maka hendaknya kita jadikan waktu kita di dalamnya sebagai ladang amal. Jangan sia-siakan kesempatan, karena setiap huruf Al-Qur’an yang dibaca akan diganjar pahala yang berlipat ganda.”
Penutup
Dengan demikian, berdiam di masjid sambil memperbanyak tadarus Al-Qur’an dan wirid bukan hanya sekadar rutinitas, melainkan sebuah amalan agung yang mendatangkan rahmat, ketenangan, dan keberkahan hidup.
